Ekshibisi AI pada OSN 2025

Pengantar

Olimpiade Sains Nasional (OSN) merupakan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh Puspresnas/BPTI (Kemendikdasmen) dengan tujuan di antaranya untuk mendapatkan dan mengembangkan peserta didik bertalenta dan berkarakter dengan prestasi nasional serta menyelenggarakan seleksi peserta didik secara berjenjang, mulai dari tingkat satuan pendidikan, kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional untuk menjaring peserta dengan kompetensi di berbagai cabang ajang talenta sains seperti Matematika, Fisika, Informatika dan lain-lain. Para siswa berprestasi ini kemudian akan dilatih dan diseleksi lebih lanjut untuk mendapatkan para calon peserta olimpiade sains tingkat internasional. Oleh karena itu, pelaksanaan OSN sangat penting bagi keberlanjutan partisipasi delegasi Indonesia dalam ajang olimpiade sains internasional.

Mengingat IOAI adalah ajang kompetisi olimpiade sains internasional yang relatif baru (mulai diadakan pertama kali tahun 2024), dan Indonesia baru mengikuti ajang ini di tahun 2025, maka untuk saat ini, maka cabang kompetisi AI belum menjadi bagian dari seleksi OSN seperti halnya bidang-bidang lainnya yang telah dilaksanakan melalui tahapan yang penuh (tingkat kota/kabupaten, provinsi, dan tingkat nasional). Namun, untuk mulai mengenalkan kompetisi AI ke para siswa bertalenta di seluruh Indonesia serta para pemangku kepentingan (stakeholder) yang lain, maka dirasa perlu untuk dilaksanakan sebuah ajang kompetisi AI dalam bentuk ekshibisi sebagai bagian dari rangkaian kegiatan OSN tahun 2025. Kegiatan ini dinamakan Ekshibisi Kompetisi AI OSN 2025, dan diakui secara resmi oleh Puspresnas/BPTI (Kemendikdasmen) sebagai bagian dari agenda kegiatan OSN 2025 di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) tanggal 6 - 12 Oktober 2025.

Ekshibisi AI pada OSN 2025 adalah sebuah kegiatan yang bertujuan untuk menjadi ajang kompetisi dan seleksi bagi para siswa bertalenta dalam bidang AI yang memenuhi kriteria untuk menjadi para calon peserta IOAI di tahun-tahun berikutnya. Selain itu, dengan adanya kegiatan ini, juga diharapkan dapat meningkatkan awareness siswa, guru dan sekolah di seluruh Indonesia terhadap ajang kompetisi AI, khususnya IOAI. Kegiatan ini terdiri dari tiga tahapan utama:

Silabus Ekshibisi

Silabus materi yang diujikan pada Ekshibisi ini merupakan bagian (subset) dari silabus lengkap IOAI. Lebih spesifik, silabus pada Ekshibisi ini akan dibatasi hanya untuk mencakup topik-topik berikut: Para peserta tidak dituntut untuk menguasai materi-materi utama dalam AI/ML, seperti supervised/unsupervised learning, deep learning dan lain-lain (meskipun pengetahun tersebut mungkin berguna). Yang diutamakan adalah pemahaman tentang semua topik-topik di atas dan kemampuan untuk menerapkannya dalam penyelesaian masalah (problem solving).

Bentuk dan Contoh Soal

Soal yang diujikan pada seleksi online serta Ekshibisi AI pada OSN 2025 ditekankan pada soal cerita (deskripsi) yang menggambarkan sebuah permasalahan komputasional yang dapat diselesaikan dengan menggunakan prinsip-prinsip logika, matematika, statistika & teori peluang, aljabar linier, kalkulus, serta optimasi, sebagaimana disebutkan pada silabus di atas, yang dapat dikerjakan baik menggunakan kertas dan pena, alat bantu seperti kalkulator ataupun aplikasi spreadsheet, serta bahasa pemrograman (misal: Python). Peserta bebas memilih cara atau alat yang akan digunakan untuk membantu menyelesaikan masalah, namun semua jawaban harus merupakan hasil kerja masing-masing peserta sendiri, tanpa menggunakan bantuan dari sumber lain (misal: orang lain, mesin pencari serta aplikasi-aplikasi lain di Internet, ataupun AI/LLM). Berikut adalah contoh beberapa soal yang serupa dengan soal yang akan diujikan: Contoh Soal Cerita.

Pada babak final Ekshibisi (on-site), selain soal esai/cerita, mungkin akan ada beberapa soal pemrograman yang menguji kemampuan peserta dalam melakukan implementasi algoritme dan pemecahan masalah dengan bahasa Python. Peserta akan diminta untuk membuat dan mengumpulkan program Python yang ditulisnya untuk penilaian. Berikut adalah contoh soal pemrograman yang mungkin akan diujikan pada babak on-site:

Aturan Teknis Lomba

Pada babak seleksi awal, lomba akan dilaksanakan secara daring (online) menggunakan platform serupa dengan TOKI Learning Center (TLX) dengan pengawasan via platform online meeting. Kompetisi akan dilakukan selama 3 jam dengan 5-8 soal yang masing-masing berupa sebuah deskripsi dengan satu atau lebih anak soal, masing-masing membutuhkan jawaban berupa jawaban singkat, atau pun keluaran teks keluaran program (serupa dengan soal output-only pada OSN Informatika). Peserta tidak perlu mengirimkan (submit) kode program yang dibuat. Para peserta diharapkan menyiapkan perangkat yang memadai untuk mengerjakan dan mengikuti seleksi dengan baik. Hal-hal yang harus disiapkan di antaranya:

Pada babak ini, ditargetkan sebanyak 30 (tiga puluh) peserta akan lolos dan mengikuti babak final Ekshibisi.

Pada babak final Ekshibisi, lomba akan dilaksanakan secara luring (on-site) berbarengan dan pada lokasi yang sama dengan rangkaian kegiatan OSN 2025, yaitu pada tanggal 6 - 12 Oktober 2025 di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Bentuk soal adalah berupa permasalahan yang harus dipecahkan dengan menggunakan implementasi model AI/ML menggunakan bahasa pemrograman Python, yang harus menghasilkan keluaran yang diinginkan. Peserta perlu mengumpulkan keluaran program serta kode program yang dibuat untuk kepada juri untuk proses penilaian. Pada babak final, seluruh kelengkapan (komputer, Internet, perangkat lunak dan lain-lain) akan disediakan oleh panitia. Baik pada babak seleksi maupun babak final, para peserta dilarang melakukan tindakan kecurangan yang dapat merusak integritas kompetisi, termasuk di antaranya berkomunikasi dengan pihak lain serta menggunakan bantuan AI/LLM selama kontes berlangsung.

Hal-hal yang diperbolehkan selama kompetisi:

Hal-hal yang tidak diperbolehkan selama kompetisi:

Pada babak final ini, disediakan penghargaan (serupa medali OSN) bagi up to 12 orang peserta terbaik. Para pemenang ini juga akan berkesempatan untuk diundang pada rangkaian seleksi dan Pelatnas para calon peserta IOAI tahun 2026.

Linimasa

Berikut adalah linimasa yang direncanakan untuk rangkaian kegiatan Ekshibisi AI pada OSN 2025.

Sosialisasi Daring

Untuk memudahkan penyampaian informasi serta memberikan kesempatan diskusi bagi semua pihak yang berminat, kami mengundang pada siswa, guru dan pihak-pihak yang tertarik/berkepentingan untuk mengikuti sosialisasi secara daring (online) yang akan dilaksanakan pada: